Perbedaan Jenis Lem Sepatu dan Kegunaannya
Lem sepatu adalah salah satu bahan penting yang digunakan dalam pembuatan sepatu. Tanpa lem sepatu, sepatu tidak akan bertahan lama dan mungkin tidak akan nyaman saat digunakan. Namun, tidak semua jenis lem sepatu diciptakan sama. Berikut adalah perbedaan jenis lem sepatu dan kegunaannya:
Lem sepatu berbasis air
Lem sepatu berbasis air biasanya terbuat dari bahan alami atau sintetis yang dilarutkan dalam air. Lem ini lebih ramah lingkungan dan tidak mengeluarkan banyak bau saat digunakan. Namun, lem sepatu berbasis air kurang tahan terhadap air dan kelembaban, sehingga mungkin tidak cocok untuk sepatu yang sering digunakan di lingkungan yang basah.
Lem sepatu berbasis lateks
Lem sepatu berbasis lateks terbuat dari bahan lateks atau getah alami. Lem ini tahan lama dan tahan terhadap kelembaban, sehingga cocok digunakan untuk sepatu yang sering digunakan di lingkungan yang basah. Lem sepatu berbasis lateks juga lebih elastis dan fleksibel dibandingkan dengan jenis lem sepatu lainnya.
Lem sepatu berbasis solvent
Lem sepatu berbasis solvent umumnya terbuat dari bahan kimia seperti toluena atau xylene yang dilarutkan dalam pelarut organik. Lem ini kuat dan tahan terhadap air, sehingga cocok digunakan untuk sepatu yang sering digunakan di lingkungan yang basah. Namun, lem sepatu berbasis solvent mengeluarkan banyak bau dan kurang ramah lingkungan.
Lem sepatu berbasis poliuretan (PU)
Lem sepatu berbasis poliuretan biasanya terbuat dari bahan sintetis yang tahan lama dan tahan terhadap kelembaban. Lem ini juga kuat dan fleksibel, sehingga cocok digunakan untuk sepatu yang sering digunakan di lingkungan yang basah. Namun, lem sepatu berbasis poliuretan mengeluarkan banyak bau dan kurang ramah lingkungan.
Lem sepatu epoksi
Lem sepatu epoksi terbuat dari bahan kimia epoksi yang kuat dan tahan lama. Lem ini juga tahan terhadap air dan kelembaban, sehingga cocok digunakan untuk sepatu yang sering digunakan di lingkungan yang basah. Namun, lem sepatu epoksi kurang fleksibel dibandingkan dengan jenis lem sepatu lainnya, sehingga mungkin tidak cocok untuk sepatu yang memerlukan fleksibilitas.
Comments
Post a Comment